Apa artinya angka 21

Hiyak! Akhirnya saya menapakkan kaki di usia 21!

Dibilang senang, ya senang.

Dibilang khawatir, ya kok iya juga, karena semakin tua seseorang semakin besar tanggung jawabnya, denger-denger sih semakin dewasa, permasalahan juga seolah-olah seakan-akan "tambah rumit". Yah apapun yang terjadi di usia yang bertambah dewasa, kalo menurut gue sih jangan terlalu diambil pusing aja kali ya. Yang namanya hidup kan nggak pernah luput dari yang namanya masalah. Tinggal bagaimana cara kita buat menghadapi dan menjalaninya :) *mulai kotbah deh lu ah*

Setelah mencicipi hidup di dunia umur 21, ada banyak hal yang menurut gw sangat amat patut disyukuri, karena kebaikan Tuhan selalu boleh mengalir di hidup gw.

Di 4 tahun belakangan ini, gw udah bisa yang namanya menghasilkan duit sendiri, dari mulai tukang ngerok ice cream di Baskin Robbins yang membuat tangan gw besar sebelah, kerja subway, sampe jadi tutor sampe sekarang. Semuanya merupakan perjalanan hidup yang nggak akan pernah gw lupakan dan nggak akan pernah gw sesali.

Di kurang lebih 9 tahun belakangan ini, gw mengenal beberapa pria yang mampir di hati (ingat, beberapa! dan tidak banyak!), dan semuanya adalah cowo yang baik dan mempunyai karakter masing-masing, yang juga nggak pernah gw sesali buat pernah menjadi dekat dengan mereka, karena melalui orang-orang tersebut, gw belajar untuk mencintai, disakiti, menyakiti (yang ini bcanda lho, kan gw ngga ada tampang menyakiti), dibohongi, di caci, di cerca, dihina, di tampar...di setrika... lholholhoooooo *maaf makin melenceng*. Hahahaha maksudnya, melalui mereka gw belajar melalui kepahitan dan manisnya hidup.

Di 10 tahun belakangan ini, gw belajar untuk hidup dalam komunitas dan pelayanan. Gw baru beberapa tahun yang lalu menyadari, kalau hidup berkomunitas di gereja, atau komunitas di agama lain, dan pelayanan adalah bukti rasa syukur kita ke Tuhan. Misalnya, lu dikasih talenta bisa main piano, pakailah talenta itu buat melayani, jangan cuma disimpen sendiri, Tuhan akan senantiasa tambain lu punya bakat (ehem kok aga ngko glodok ya tata bahasa gw). Setiap orang pasti punya bakat, jangan pernah bilang, 'gue ngga punya bakat apa2, bisanya cuma makan doang sama tidur siang', jangan berkecil hati, mungkin kalian belum men discover bakat kalian masing-masing.

Akhir kata, kayanya kurang afdol kan ulang tahun tanpa mengucapkan wishlist:

1. Memanfaatkan waktu dengan baik (i.e. mengurangi main tetris dan liatin facebook orang)

2. Mau selalu berpikir positip

3. Less ngomongin orang plis (i've been too jahanam kalo lagi ngomongin orang apalagi bersama sisterhood)

4. Mau menyimpan kunci rumah lebih baik dan praktis (selama ini selalu o shit kehilangan kunci, bongkar bongkar tas dan seisinya baru menemukan kunci rumah)

5. Lebih organised dan tidak berantakan.

6. MENABUNG!

7. Hidup sehat dan bugar

8. Mengurangi pemakaian kata-kata ancol dan bangke.

9. Tambah deket sama Tuhan.

10. ____________________ (untuk para pembaca tolong ditambahkan sendiri dan didoakan sehari 3x pakai novena. trims)

Akhir kata, terima kasih buat teman-teman yang sudah mengucapkan happy birthday! Thanks to facebook! Seneng banget banget baca satu per satu wall post dari orang yang udah jarang ngomong walaupun cuma sekedar happy birthday dan thank you. hehehe :)

Love you all!